Halo #SobatEkoregion.. ada info penting nih dari Kota Surakarta.. yuk kita simak!
FYI, data KLHK menunjukkan ditahun 2016 – 2022 rata-rata per tahun terjadi +36 kejadian kedaruratan dalam kegiatan Pengelolaan B3 dan/atau Limbah B3. Sementara itu, berdasarkan hasil identifikasi dan inventarisasi lahan terkontaminasi Limbah B3 oleh KLHK pada tahun 2014 – 2022 menunjukan bahwa terdapat lahan terkontaminasi Limbah B3 seluas ± 5.700.000 m2 dengan volume tanah terkontaminasi sebesar ± 7.600.000 ton. Hingga tahun 2022, telah dilakukan pemulihan dan pengelolaan terhadap Limbah B3 dan tanah terkontaminasi Limbah B3 sebanyak ± 6.700.000 ton.
Sebagai salah satu upaya untuk menekan angka tersebut maka diselenggarakan Bimbingan Teknis Pemulihan Fungsi Lingkungan Hidup dan Sistem Tanggap Darurat. Bimtek dilaksanakan pada tanggal 24 – 25 Mei 2023 secara hybrid di Swiss Belhotel Solo dan dihadiri oleh 108 peserta luring dan 629 peserta daring melalui Zoom dan Youtube. Perwakilan P3E Jawa turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam laporan pelaksanaan kegiatan, Direktur Pemulihan Lahan Terkontaminasi dan Tanggap Darurat Limbah B3 dan NonB3 (Dr. Ir. Haruki Agustina, M.Sc.) berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana peningkatan pemahaman dan pengetahuan sebagai dasar pelaksanaan ketentuan di bidang Pemulihan Lahan Terkontaminasi dan Tanggap Darurat Limbah B3 dan NonB3 dan juga sarana pertukaran informasi dan forum untuk meningkatkan kerjasama antar stakeholders.
Sementara itu, Direktur Jenderal PSLB3 (Rosa Vivien Ratnawati, S.H., MSD) menyampaikan sambutan dan arahan yang menekankan pentingnya peningkatan pemahaman, peran serta dan sinergi antar pelaku usaha dan/atau kegiatan, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota serta Pemerintah Pusat untuk menurunkan jumlah lahan terkontaminasi Limbah B3 dan angka kejadian kedaruratan pengelolaan B3 dan/atau Limbah B3.
Narasumber berasal dari KLHK, Kementerian Perhubungan pada bagian perhubungan darat dan laut, pemerintah daerah, pakar dan praktisi dengan penanggap berasal dari KNKT, Bakamla RI dan Asosiasi Pengangkutan dan Pengelolaan Limbah B3. Di hari kedua dilaksanakan coaching clinic untuk memperdalam materi.