Masih tentang kegiatan di hari ini nih Sob…kali ini info dari Purwokerto… Kuy dikepoin!
Kamis (24/8) diselenggarakan FGD Model Pengembangan Pengelolaan Sampah di tingkat Implementasi oleh Pusat Kebijakan Strategis KLHK di Hotel Aston Imperium Purwokerto, Kabupaten Banyumas.
Kegiatan ini bertujuan untuk membahas model pengembangan pengelolaan sampah di tingkat implementasi, sehingga dihasilkan rekomendasi kebijakan terkait pengelolaan sampah, utamanya di Ekoregion Jawa.
FYI, FGD dihadiri peserta dari DLH Kabupaten/Kota se Jawa Tengah, Ditjen PPKL dan P3EJawa. Narasumber yang hadirkan yaitu Bupati Banyumas (Ahmad Husein) sebagai Keynote speaker, Kepala DLH Kabupaten Banyumas (Junaedi), Akademisi (UNSOED), Ditjen PSLB3, dan P3E Jawa.
Ahmad Hussen (Bupati Banyumas), menyatakan bahwa Komitmen yang tinggi, konsistensi terhadap program dan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sampah menjadi kunci keberhasilan dalam pengelolaan sampah.
Sementara itu Kabid Fasilitasi Pengendalian Pembangunan Ekoregion Jawa, menyampaikan materi Arah dan Kebijakan Pengelolaan Sampah di Regional Jawa dan Tantangannya. Dalam paparannya ditegaskan bahwa peran P3E Jawa adalah ,melakukan Koordinasi, Fasilitasi dan Evaluasi dalam pengendalian pembangunan ekoregion termasuk fasilitasi penerapan pengelolaan sampah. Fasilitasi dan pendampingan yang dilakukan diantaranya bimbingan teknis, Rapat Koordinasi, workshop, edukasi, sosialisasi, dan pembinaan.
Beliau juga menambahkan bahwa sistem Pengelolaan Sampah di Kabupaten Banyumas bisa direplikasi di daerah lain dengan inovasi dan disesuaikan dengan kondisi daerah.
Dilain pihak, narasumber dari Ditjen PSLB3 dan akademisi menyampaikan tentang penguatan komitmen para pihak terutama pimpinan/kepala, kolaborasi antar lembaga, penegakan regulasi, pendekatan sosial budaya/kearifan, dan inovasi.
Well, menarik kan Sob?

By admin