Uji petik emisi kendaraan bermotor roda 4 telah dilaksanakan 7-8 Mei di Lapangan Denggung dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Kabupaten Sleman ke-108. Kegiatan yang diinisiasi oleh DLH Sleman dengan segenap OPD Sleman ini bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta dan P3E Jawa.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sleman (Danang Maharsa, S.E.) menyampaikan “Pemkab Sleman akan berusaha menggelar uji petik emisi secara rutin setiap tahun sebagai upaya mengendalikan pencemaran udara dan meningkatkan kualitas udara. Uji emisi untuk mendeteksi kendaraan, terkait perawatan mesinnya bagus atau tidak sehingga kita bisa tahu kesehatan mesin dan kinerja mesin. Apabila hasilnya bagus, ini akan memberikan dampak baik untuk lingkungan kita”.
Dalam kesempatan ini, P3E Jawa mengirimkan tim uji emisi untuk mendukung pelaksanaan pengujian emisi kendaraan sekaligus melakukan sosialisasi/kampanye pengendalian pencemaran udara.
Selama 2 hari telah dilakukan uji emisi terhadap 730 unit kendaraan. Dari jumlah tersebut sebanyak 626 unit telah dianalisis dengan hasil 452 unit kendaraan lulus uji emisi (72,2%), sisanya 174 unit kendaraan tidak lulus uji emisi (27,8%). Baku mutu emisi kendaraan mengacu Permen LHK 8/2023.