Masih tentang Peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) 2024. Kali ini admin mau berbagi informasi kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul.
Rabu (5/06), P3E Jawa diwakili oleh Kasubid. Evaluasi Dampak Pembangunan Ekoregion (Nugroho Widiarto, S.T., M.Si.) dan Staf menghadiri Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 di Pantai Goa Cemara.
Acara yang digelar oleh DLH Kabupaten Bantul ini mengusung tema “Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan untuk Mewujudkan Bantul ‘bersih sampah’ (Bersama) 2025”.
Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Pemerintah Bantul telah melakukan penandatangan MoU dengan Walikota Yogya dan Ngarso Dalem (Gubernur DIY) terkait pengelolaan sampah Yogyakarta untuk dilakukan di Kabupaten Bantul. Di masa yang akan datang perlu digunakan ilmu pengetahuan secara optimal untuk mengelola sampah tanpa merusak lingkungan sekitar.”
dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan piala Adiwiyata kepada sekolah – sekolah Adiwiyata di Kabupaten Bantul, apresiasi monitoring evaluasi pendampingan fasilitator DLH, pembagian kendaraan roda 3, penerima gerobak sampah, dan penerima ember tumpuk dengan total sebanyak 14 penerima yang merupakan pengelola sampah masyarakat.
Masih dalam rangkaian peringatan HLH 2024, sebelumnya DLH Kabupaten Bantul juga telah melakukan penanaman pohon sebanyak 4.171 batang yang tersebar di beberapa kapanewon.
Selain itu, DLH juga menyelenggarakan pelatihan pembuatan eco enzym sebagai bahan komposting pengolahan sampah organik. Metode ini merupakan salah satu upaya dalam menyelesaikan persoalan sampah organik yang selama ini merupakan sampah paling dominan, yakni 70 persen dari jumlah total timbulan sampah. Apabila sampah organik dapat diselesaikan pada skala rumah tangga maka pekerjaan pengelolaan sampah oleh Pemerintah Daerah akan lebih ringan karena hanya mengelola sampah anorganik yang 30 persen sisanya.
Selamat merayakan Hari Lingkungan Hidup sobat ekoregion..
Salam Lestari